Agu . 12, 2024 17:31 Kembali ke daftar

Geotekstil: Jaring Serangga

Jaring serangga adalah kain tipis, mirip dengan penutup baris tetapi lebih tipis dan lebih berpori. Gunakan jaring serangga pada tanaman dengan tekanan hama atau burung yang besar di mana tidak perlu mengisolasi tanaman. Jaring ini meneruskan hingga 85 persen sinar matahari yang tersedia dan tidak akan menghalangi hujan atau irigasi dari atas.

MENGGUNAKAN

Penutup ini tidak boleh digunakan untuk perlindungan terhadap embun beku karena lebih tipis daripada penutup baris lainnya. Jaring serangga’s main purpose is to deter insects and act as a physical barrier in doing so. It will keep most insect pests away from your crops as long as plants are completely covered and the edges are securely pinned to the ground. They’ll block aphids, potato beetles, Japanese beetles, grasshoppers, leaf miners, cabbage worms, root maggots, and some vine borers.

INSTALASI

Siapkan tempat tidur seperti biasa.
Letakkan penutup langsung di tanah, pastikan penutup cukup longgar agar tanaman dapat tumbuh dan jangan menarik penutup terlalu kencang.
Pastikan untuk menutup tepi penutup baris dengan karung pasir, tanah atau dengan peniti penutup baris.
Lepaskan penutup saat penyerbukan, penyiangan, panen, atau saat panen telah selesai.
Berhati-hatilah agar tidak membuat lubang atau membuat robekan pada jaring selama pemasangan.

Kelambu anti serangga

Kelebihan

Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang dapat Anda harapkan:
- Hasil lebih tinggi karena tekanan hama berkurang.
- Peningkatan panas minimal jadi penghalang ini sangat cocok untuk tanaman peka panas yang memerlukan perlindungan hama selama pertengahan musim panas, seperti kentang, sayuran hijau, kubis, dan lobak.
- Hama berkurang karena ada penghalang fisik di sekeliling tanaman. Metode penghalang fisik ini juga membantu memutus siklus serangan hama, sehingga mengurangi jumlah serangan hama bahkan hingga musim berikutnya.
- Penyakit berkurang. Karena ada penurunan hama, ada juga penurunan penyakit yang dibawa hama tersebut.
- Tidak perlu insektisida. Jaring serangga merupakan cara organik untuk memerangi hama daripada beralih ke pestisida dan bahan kimia berbahaya lainnya yang, seiring waktu, dapat meningkatkan tekanan hama.
- Dapat digunakan kembali. Jaring serangga dapat digunakan untuk berbagai musim jika digunakan dengan hati-hati.

Kontra

Berikut ini beberapa kerugian yang perlu dipertimbangkan:
- Peningkatan biaya. Ada biaya awal untuk memasang jaring serangga. Jaring serangga biasanya lebih mahal daripada penutup baris yang dapat diganti. Namun, biaya ini mungkin lebih rendah daripada menggunakan insektisida konvensional.
- Pemindahan dan pembuangan. Because insect netting is a physical barrier against pests, it needs to be removed for weeding, during harvest and at the end of the crop’s lifecycle. After the netting is worn out after use over one or several seasons, it needs to be disposed of or used for other purposes.
- Degradasi. Karena jaring serangga sangat tipis, jaring tersebut akan rusak seiring waktu karena penggunaan, paparan sinar matahari, dan angin. Kehati-hatian yang tinggi harus digunakan di lapangan untuk mencegah robeknya jaring.
- Waktu itu penting saat menggunakan jaring serangga. Jika jaring serangga dipasang setelah serangan hama terjadi, meskipun serangan hama tidak terlihat, jaring tersebut tidak akan menyelesaikan masalah hama apa pun. Perhatikan tanaman Anda dengan saksama, cari tanda-tanda keberadaan hama.

Berikutnya:

Jaring anti serangga

Berita terbaru

Produk-produk terkait