- Efek naungan dan pendinginan jaring serangga
Sinar matahari yang berlebihan akan berdampak buruk pada pohon buah, mempercepat metabolisme, dan mempercepat kemunduran. Setelah kasa serangga ditutup, kasa tersebut dapat menghalangi sebagian cahaya, sehingga tanaman dapat memperoleh cahaya yang dibutuhkan untuk fotosintesis. Umumnya, tingkat naungan kasa serangga putih adalah 15%-20%, dan kasa serangga putih memiliki fungsi menyebarkan cahaya saat cahaya melewatinya, membuat cahaya di dalam kasa lebih seragam, dan mengurangi kurangnya cahaya pada daun bagian bawah yang disebabkan oleh terhalangnya cabang dan daun bagian atas pohon buah. Fenomena ini meningkatkan tingkat pemanfaatan cahaya.
- Efek antibencana dari jaring anti serangga
Jaring anti serangga pohon buah terbuat dari kekuatan mekanik yang tinggi. Hujan deras atau hujan es jatuh di jaring, dan kemudian masuk ke jaring setelah benturan. Dorongan tersebut diredam, sehingga secara efektif mengurangi dampak hujan lebat, badai, dan bencana lainnya pada tanaman. Pada saat yang sama, jaring anti serangga juga memiliki efek anti beku.
- Jaring serangga menghemat tenaga kerja dan menghemat uang
Meskipun efek naungan dari penggunaan jaring peneduh matahari di produksi baik, tidak cocok untuk menutupi seluruh proses karena terlalu banyak naungan. Perlu ditutup pada siang hari setelah naungan diangkat atau ditutup pada siang dan malam hari, atau ditutup di bawah sinar matahari, dan pengelolaannya lebih padat karya. Jaring serangga memberikan lebih sedikit naungan dan dapat menutupi seluruh proses. Setelah digunakan sampai akhir, pengelolaan akan menghemat tenaga kerja. Setelah menerapkan jaring antiserangga, pohon buah dapat sepenuhnya bebas dari insektisida selama seluruh periode pertumbuhan, yang dapat mengendalikan pencemaran insektisida dan menghemat tenaga kerja pestisida dan penyemprotan.